Penciptaan Alam Semesta, Menurut Al Quran Ketika Langit Masih Berupa Asap....

Penciptaan Alam Semesta, Menurut Al Quran Ketika Langit Masih Berupa Asap....
Ilustrasi langit matahari, bumi, dan bulan. (foto Pixabay)
LANGIT bagian dari ciptaan sang Maha Pencipta Allah subhanahu wa ta'ala, ternyata diciptakan dari asap.

Namun, dalam hal ini kita tidak mengetahui apa yang dimaksud dengan asap tadi, ketika banyak para ilmuan menafsirkannya.

Sejak jaman dahulu kala bermunculan berbagai macam teori yang berhubungan dengan penciptaan alam semesta.

Karena dalam proses penciptaan yang sesunguhnya hanya Allah subhanahu wa ta'ala yang maha mengetahui, meski demikian tidak ada salahnya seandainya manusia merenungkan dan memikirkan ciptaannya.

Sebagaimana dikemukakan dalam tafsir Ibnu Katsir, bahwa langit itu diciptakan dari asap yang berasal dari bumi yang membumbung ke atas.

Di dalam Al Quran surat Fushshilat ayat ke 11 difirmankan;

“Kemudian Dia menuju kepada penciptaan langit dan langit itu masih merupakan asap,” (QS. Fushshilat: 11).

“lalu Dia berkata kepadanya dan kepada bumi, "Datanglah kamu keduanya menurut perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa.” (QS. Fushshilat: 11)

Artinya, turutilah perintah-Ku dan tunduklah kepada kemauan-Ku dengan taat atau terpaksa.

Ats-Tsauri telah meriwayatkan dari Ibnu Juraij, dari Sulaiman ibnu Musa, dari Mujahid dan Ibnu Abbas sehubungan dengan makna firman-Nya: lalu Dia berkata kepadanya dan kepada bumi, "Datanglah kamu keduanya menurut perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa.” (QS. Fushshilat: 11)

Allah subhanahu wa ta'ala berfirman kepada langit, "Munculkanlah matahari, rembulan, dan bintang-bintang (ciptaan)-Ku!" Dan berfirman kepada bumi, "Belahlah kamu untuk sungai-sungaimu dan keluarkanlah buah-buahanmu!" Keduanya menjawab, "Kami datang dengan suka hati.”( QS. Fushshilat: 11)

Sebagaimana disebutkan dalam tafsir di atas, setelah langit terbentuk maka diciptakanlah benda-benda langit, seperti halnya; Matahari, bulan, bintang-bintang dan planet.

Selain itu, Allah subhanahu wa ta'ala juga mengabarkan bahwa langit itu terdiri dari tujuh lapis, tentu saja lapisan demi lapisan belum ada yang mampu menjangkaunya selain Nabi Muhammad salallahu alaihi wasalam dalam peristiwa besar isra mi’raj.

Dikabarkan pula di dalam Al Quran, tujuh lapis langit itu Allah subhanahu wa ta'ala ciptakan dalam waktu dua masa, sebagaimana firman-Nya.

“Maka Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa. Dia mewahyukan pada tiap-tiap langit urusannya. Dan Kami hiasi langit yang dekat dengan bintang-bintang yang cemerlang dan Kami memeliharanya dengan sebaik-baiknya. Demikianlah ketentuan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.” ( QS. Fushshilat: 12). (hp dari berbagai sumber)

 

 

Post a Comment for "Penciptaan Alam Semesta, Menurut Al Quran Ketika Langit Masih Berupa Asap...."