 |
| Madrasah tidak hanya unggul dalam ilmu agama tapi mampu lahirkan generasi berprestasi di bidang sains dan teknologi, sekaligus berakhlak mulia. (Instagram @kemenag_ri) |
MADRASAH Robotic Competiton 2025, menjadi bukti madrasah tidak hanya unggul dalam ilmu agama tetapi mampu melahirkan generasi berprestasi di bidang sains dan teknologi, serta berakhlak mulia.
Hal itu disampaikan Romo H. R. Muhammad Syafi'i, sebagaimana dilansir dari akun Instagram @kemenag_ri, pada 2 November 2025.
Romo juga menegaskan, teknologi dan nilai keagamaan harus berjalan beriringan.
“Agama mendorong umatnya untuk menguasai ilmu pengetahuan, berinovasi, dan memanfaatkan teknologi demi kemaslahatan umat,” ujarnya.
Menurut Romo, robot dibuat bukan untuk mengendalikan manusia, tetapi bertujuan untuk membantu manusia menjaga agama, jiwa, akal, keturunan, serta harta.
Selain itu, Madrasah harus menjadi tempat lahirnya ilmuwan dan inovator cerdas secara intelektual dan mendalam secara spiritual.
Hal itu disampaikan Romo pada acara penutupan Madrasah
Robotic Competition 2025 di Jakarta, pada
1 November 2025. (hp)
Post a Comment for "Madrasah Robotic Competiton 2025, Tidak Hanya Unggul dalam Ilmu Agama, Mampu Lahirkan Generasi Sains dan Teknologi"